Back to Blog
sistem pembelajaran tersistem2/12/2024 Perkembangan zaman menuntut pembinaan sumber daya manusia yang berkualitas. Daya saing Indonesia di dalam menghadapi persaingan antar negara maupun perdagangan bebas terlampau ditentukan oleh outcome dari pembinaan SDM-nya. Salah satu usaha negara di dalam pemenuhan SDM level menengah yang memiliki kwalitas adalah pembinaan pendidikan kejuruan.
Rumusan arti pendidikan kejuruan terlampau bervariasi. Menurut Rupert Evans (1978), pendidikan kejuruan adalah bagian dari sistem pendidikan yang mempersiapkan seseorang sehingga lebih mampu bekerja terhadap satu grup pekerjaan atau satu bidang pekerjaan daripada bidang-bidang pekerjaan lainnya. Menurut penjelasan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Pasal 15, pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik khususnya untuk bekerja di dalam bidang tertentu. Pendidikan kejuruan terdiri dari Sekolah Menengah Kejuruan, dan Madrasah Aliyah Kejuruan. Pada style ini pembelajaran dilakukan sepenuhnya di sekolah. Model ini menganggap bahwa segala perihal yang terjadi di daerah kerja mampu diajarkan di sekolah dan seluruh sumber belajar tersedia di sekolah. Model ini banyak di adopsi di Indonesia sebelum Repelita VI. Model Magang Pada style ini pembelajaran dasar-dasar kejuruan dilakukan di sekolah dan inti kejuruannya diajarkan di industri melalui sistem magang. Model ini banyak diadopsi di Amerika Serikat. Model Sistem Ganda >Model ini merupakan lpo88 kombinasai pemberian pengalaman belajar di sekolah dan pengalaman kerja di dunia usaha. Dalam sistem ini sistem pembelajaran tersistem dan terpadu bersama dengan praktek kerja di dunia usaha/industri. Model School-based Enterprise Model ini di Indonesia dikenal bersama dengan unit produksi. Modul ini terhadap dasarnya adalah mengembangkan dunia bisnis di sekolahnya bersama dengan maksud sesain untuk tingkatkan penghasilan sekolah, juga untuk mengimbuhkan pengalaman kerja yang terlampau nyata terhadap siswanya. Model ini dilakukan untuk mengurangi ketergantungan sekolah kepada industri.
0 Comments
Read More
Leave a Reply. |